Walfare Statistics of Kepulauan Sula Regency 2022

Dalam konteks Sustainable Development Goals (SDGs), Data Revolution, Big Data, dan Nawacita, informasi mengenai capaian pembangunan menjadi krusial bagi para pemangku kebijakan dalam perencanaan pembangunan nasional. Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang diadakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi sumber data utama untuk memahami kondisi sosial ekonomi masyarakat. Otonomi daerah mendorong kebutuhan akan data hingga tingkat Kabupaten/Kota, yang menjadi dasar perumusan kebijakan dan evaluasi program pembangunan. Sejak tahun 2015, pengumpulan data Susenas dilaksanakan pada Bulan Maret dengan sampel 300.000 rumah tangga, memungkinkan estimasi hingga level kabupaten/kota. Pada tahun 2022, jumlah sampel Susenas Maret ditingkatkan menjadi 345.000 rumah tangga. Susenas menghasilkan statistik lintas sektor termasuk pendidikan, kesehatan, perumahan, dan teknologi informasi, memberikan gambaran yang komprehensif tentang kondisi sosial ekonomi masyarakat. Data konsumsi dan pengeluaran rumah tangga yang dikumpulkan memberikan insight mengenai pola konsumsi penduduk berdasarkan kelompok komoditas. Publikasi ini menyajikan statistik yang mewakili berbagai aspek kondisi sosial ekonomi masyarakat dengan memperhatikan tingkat kelayakan estimasi di tingkat Kabupaten/Kota, yang ditunjukkan oleh nilai Relative Standard Error (RSE) yang terlampir.